Hadiri Pengajian Majelis Ta’lim Kecamatan Kartoharjo, Wali Kota Sampaikan Pesan Jaga Kota dengan Doa

Hadiri Pengajian Majelis Ta’lim Kecamatan Kartoharjo, Wali Kota Sampaikan Pesan Jaga Kota dengan Doa

MADIUN – Kota Madiun sudah semakin baik saat ini. Pun, sudah banyak perubahan signifikan. Karenanya, Wali Kota Madiun, Maidi mengajak seluruh masyarakat untuk turut menjaga kota yang sudah baik tersebut. Tak terkecuali ibu-ibu anggota majelis ta’lim dan majelis dzikir di Kecamatan Kartoharjo. Orang nomor satu di Kota Pendekar itu mengajak ibu-ibu turut menjaga kota dengan memperbanyak doa.

‘’Kota ini sudah menjadi perbincangan daerah lain. Banyak yang ingin datang ke sini dan melihat kota kita. Apa yang sudah baik ini harus kita jaga. Kalau tidak bisa menjaga dengan tenaga, bisa menjaga dengan doa,’’ kata wali kota saat menghadiri pengajian majelis ta'lim dan majelis dzikir ibu-ibu se-Kecamatan Kartoharjo di aula Kantor Kecamatan Kartoharjo, Senin (23/10).

Tak hanya itu, wali kota mengajak peserta untuk senantiasa berbuat kebaikan. Menanam kebaikan akan menumbuhkan kebahagiaan. Berbuat kebaikan bisa melalui apa saja. Saling membantu saat dibutuhkan hingga sekedar memberikan senyuman saat saling berpapasan. Wali kota menyebut membantu merupakan bagian dari sedekah. Hal itu penting sebagai amal untuk bekal di kehidupan selanjutnya.

‘’Berkat doa bapak ibu semua, kota kita terbaik. Karenanya, jangan pelit berbuat baik dan jangan terlambat berbuat jujur. Sebagai mahkluk sosial kita harus senantiasa saling membantu,’’ ungkapnya.

Wali kota menambahkan nuansa religi memang terus dibangun di Kota Madiun. Salah satunya, dengan menghadirkan kawasan bernuansa religi. Yakni, Pahlawan Religi Center (PRC). Kawasan itu juga menjadi kawasan wisata berkonsep Makkah-Madinah. Tak hanya itu, Pemerintah Kota Madiun juga tengah membangun Pondok Lansia Jalan Menuju Surga. Di pondok tersebut nantinya sebagai tempat lansia mempersiapkan diri sebelum menghadap Yang Maha Kuasa.

‘’Manusia terlahir suci, sebelum pulang menghadap Tuhan juga harus kembali suci. Maka kita bangun pondok ini untuk mempersiapkan para lansia di kota kita,’’ pungkasnya. (rams/agi/diskominfo)