Pimpin High Level Meeting TPID, Wali Kota Susun Strategi Penurunan Inflasi

MADIUN - Inflasi Kota Madiun pada Mei 2023 berada di angka 0,07 persen. Hal ini dipengaruhi oleh tingginya kenaikan harga telur ayam ras selama periode tersebut.

Untuk itu, Wali Kota Madiun Maidi berupaya agar angka inflasi di Kota Madiun tetap stabil. Caranya, dengan mengendalikan harga bahan kebutuhan pokok yang mengalami peningkatan. Termasuk, telur ayam ras.

"Didata dulu apa saja yang naik, nanti kita adakan operasi pasar," ujarnya dalam High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Madiun di GCIO, Selasa (6/6).

Selain telur ayam ras, sejumlah bahan kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga di antaranya bawang merah dan putih, rokok kretek filter, daging ayam ras, serta ayam hidup.

Selain operasi pasar dan subsidi harga, Pemkot Madiun juga bekerja sama dengan daerah sekitar untuk mendistribusikan bahan kebutuhan pokok di Kota Pendekar. Dengan begitu, biaya pengiriman bisa lebih ditekan.

Lebih lanjut, wali kota mengimbau dilakukan pemantauan harga secara berkala untuk menentukan komoditas yang mengalami kenaikan.

Sementara itu, high level meeting TPID juga dihadiri oleh Kepala BI kediri M. Choirur Rofiq, Kepala BPS Kota Madiun Dwi Yuhenny, dan anggota TPID lainnya di Kota Madiun. (Rams/irs/diskominfo)