MADIUN – Pembangunan di Kota Madiun terus dioptimalkan. Wali
Kota Madiun, Maidi menginstruksikan agar jalannya pembangunan dipercepat. Hal
itu disampaikan orang nomor satu di Kota Pendekar tersebut saat Apel Pejabat di
Balai Kota, Senin (5/6). Wali kota menyebut setidaknya ada 20 proyek strategis
tahun anggaran ini.
‘’Ada 20 proyek strategis, silahkan dikerjakan tidak perlu
ragu. Kita dari awal sudah didampingi APH (aparat penegak hukum),’’ kata wali
kota.
Wali kota menambahkan, dari puluhan proyek tersebut memiliki
progres beragam. Bahkan, ada yang belum masuk lelang. Karenanya, wali kota
menginstruksikan agar lima proyek tersebut tersebut untuk segera dicukupi
kekurangan agar bisa segera dilelangkan. Hal itu penting agar pembangunan
segera dalam dikerjakan dan selesai sesuai dengan jadwal yang direncanakan.
‘’Yang masih belum dimohonkan lelang ini kenapa,
permasalahannya apa, tolong segera diselesaikan. Saya tidak ingin pekerjaan
molor,’’ tegasnya.
Wali kota juga menyoal serapan anggaran. Hingga memasuki
bulan ke enam ini, serapan anggaran baru menyentuh 27,32 persen. Wali kota
menyebut serapan harusnya sudah di angka 40 persen saat ini. Mantan Sekda Kota
Madiun itu juga menyebutkan lima OPD dengan serapan tertinggi dan lima
terendah. Hal itu dilakukan sebagai bentuk apresiasi sekaligus untuk memacu OPD
lain yang belum maksimal.
Lima OPD dengan serapan tertinggi yakni, Dinas Perhubungan,
Dinas Pendidikan, Kecamatan Taman, Manguharjo, dan Kartoharjo. Sedang, lima OPD
dengan serapan terendah yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR),
Dinas Kesehatan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Dinas Ketahanan Pangan dan
Pertanian, Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.
‘’ASN di Kota Madiun tidak sempat malas karena programnya
jelas. Yang sudah baik ini harus terus ditingkatkan,’’ pungkasnya. (ws
hendro/agi/diskominfo)
2024 © by Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun