Bahas RAT 2022 dan Renja 2023, Puskowantama Gelar Rapat di Rumdin Wali Kota


  • Kategori Berita
  • By Admin Kota
  • 10 May 2023

Bahas RAT 2022 dan Renja 2023, Puskowantama Gelar Rapat di Rumdin Wali Kota

MADIUN – Koperasi di Kota Madiun harus maksimal. Karenanya, Rapat Akhir Tahunan (RAT) digelar Pusat Koperasi Wanita Kota Madiun (Puskowantama), Rabu (10/5). Rapat yang bertempat di Rumah Dinas Wali Kota Madiun tersebut juga dihadiri Wali Kota Maidi dan Ketua TP PKK, Yuni Setyawati Maidi guna memberikan arahan-arahan. Tak hanya RAT 2022, rapat juga membahas terkait rencana kerja/rencana anggaran pendapatan dan belanja untuk 2023.

Wali Kota Madiun, Maidi menyebut keberadaan koperasi perlu dan penting untuk terus dimaksimalkan. Sebab, koperasi menjadi salah satu penggerak ekonomi di tingkat bawah. Pengoptimalan, lanjut wali kota, bisa melalui pertemuan-pertemuan rutin seperti rapat anggota. Karenanya, wali kota memberikan apresiasinya atas terselenggaranya RAT tersebut.

‘’Koperasi itu salah satu pondasi perekonomian. Kalau koperasi sehat negara kuat. Karenanya, keberadaan koperasi juga cukup penting dalam membangun ekonomi kita,’’ kata Wali Kota Maidi.

Tak heran, Pemerintah Kota Madiun juga terus memperhatikan keberadaan koperasi. Salah satunya, dengan memberikan fasilitas dan tempat. Wali kota juga getol memberikan arahan langsung. Harapannya, keberadaan koperasi bisa semakin dirasakan kemanfaatannya. Baik bagi anggota maupun masyarakat. Orang nomor satu di Kota Pendekar itu menambahkan masyarakat sekarang ini membutuhkan kemudahan-kemudahan dalam pelayanan. Kemudahan bisa didapat dengan berbasis teknologi.

‘’Jadi jangan hanya jalan di tempat. Harus ada kemajuan dan terobosan. Jangan hanya itu-itu saja. Harus ada sesuatu yang baru untuk diberikan,’’ ungkapnya.

Dalam kesempatan itu wali kota juga menyampaikan sejumlah program pembangunan ke depan. Wali kota menyebut pembangunan di Kota Madiun terus akan dilakukan. Salah satunya, untuk mengoptimalkan potensi yang ada. Bahkan, wali kota dijadwalkan untuk bertolak ke negeri Belanda guna mencari arsip peta Kota Madiun. Arsip peta itu penting untuk mencari keberadaan lorong bawah tanah dari peninggalan pemerintahan Hindia Belanda.

‘’Kalau lorong ini ditemukan, akan kita buka untuk wisata dunia. Orang akan berdatangan, kota kita akan ramai, ini potensi ekonomi yang luar biasa,’’ pungkasnya. (ws hendro/agi/diskominfo)

  • Bagikan: