MADIUN – Giat Salat Isya berjamaah Wali Kota Madiun, Maidi
bersama masyarakat tidak hanya berlangsung di masjid. Tetapi juga di musala.
Seperti pada saat Salat Isya di Musala Baiturahim Jalan Kampar gang Kalimaya,
Selasa (21/3). Orang nomor satu di Kota Pendekar itu memang meminta pelaksanaan
giat salat di tempat ibadah yang dirasa belum baik secara fisik.
‘’Jadi jangan yang sudah bagus-bagus. Yang bangunnya belum
bagus, yang sekiranya butuh bantuan seperti ini. Anggarannya sudah kita
siapkan,’’ kata wali kota saat dialog usai pelaksanaan ibadah.
Pemerintah Kota Madiun setidaknya menyiapkan anggaran Rp 3
miliar setiap tahun untuk perbaikan tempat ibadah. Bukan hanya musala maupun
masjid. Tetapi juga gereja dan tempat ibadah lainnya. Besaran bantuan dilihat
dari kondisi tempat ibadah. Seperti di Musala Baiturahim yang mendapatkan
bantuan Rp 50 juta. Bantuan itu akan digunakan untuk pembangunan dan sarana
tempat ibadah.
‘’Masyarakat harus religius. Salah satu untuk mendukung itu
adalah tempat ibadah yang layak. Karenanya, terus kita anggarkan untuk
pengelolaan tempat ibadah,’’ ujarnya.
Wali kota menambahkan sudah ada puluhan tempat ibadah yang
mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Madiun untuk pengelolaan. Baik untuk
perluasan hingga perawatan rutin dan pengadaan sarana dan prasarana lainnya.
Wali kota berharap masyarakat bisa beribadah dengan optimal. Dengan begitu,
nuansa religius bisa semakin diwujudkan.
‘’Kalau tempat ibadah kurang nyaman, ibadah juga kurang
khusyuk. Misalnya, karena terlalu sempit. Makanya, masjid diperluas. Pemerintah
hadir untuk membantu,’’ jelasnya.
Wali kota menyilahkan pengurus tempat ibadah untuk
mengusulkan permohonan bantuan kepada pemerintah daerah. Tentu saja melalui
mekanisme yang ada. Anggaran pengelolaan tempat ibadah tersebut sudah ada di
Bagian Perekonomian dan Kesejahteraan Masyarakat. (dspp/agi/diskominfo)
2024 © by Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun