MADIUN – Upaya meningkatkan nuansa religius di Kota Madiun
terus dilakukan pemerintah. Berbagai program dimunculkan. Mulai pembagunan
sarana ibadah hingga peningkatan SDM masyarakat. Terbaru Wali Kota Madiun,
Maidi berencana memberangkatkan 15-20 pengurus masjid berprestasi tahun ini.
‘’Saya terus keliling dari masjid ke masjid. Selain
melaksanakan ibadah dan silaturahmi dengan jamaah, saya juga mencari takmir
masjid yang rajin. Yang pengabdian kepada jamaah luar biasa. nanti kita
berangkatkan umrah,’’ kata wali kota saat sambutan dalam giat tasyakuran Ikatan
Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kecamatan se-Kota Madiun di Masjid Aisyah
Umul Mu'minin Kelurahan Pilangbango, Sabtu (18/2).
Hal itu sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian yang
dilakukan untuk jamaah. Wali kota menyebut peran pemuka akan sampai pengurus
masjid penting dalam menciptakan nuansa Kota Madiun yang religius. Pemerintah,
lanjut wali kota, sudah menghadirkan berbagai tempat religius. Salah satunya,
kawasan Pahlawan Religi Center dengan Musala Ka’bah didalamnya. Namun, hal itu
tidak akan maksimal tanpa masyarakat yang juga religius. Karenanya, upaya
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada masyarakat juga penting dilakukan.
‘’Tempat-tempat religius yang kita bangun ini akan semakin
maksimal apabila orang-orangnya juga religius. Kota ini harus begitu,’’
ungkapnya.
Wali kota berharap hadirnya IPHI juga turut berpartisipasi
dalam upaya meningkatkan Kota Madiun yang bernuansa religius. Bisa dimulai dari
di dalam organisasi sendiri. Salah satunya, dengan menghadirkan
kegiatan-kegiatan religi seperti pengajian untuk memupuk keimanan. Selain itu,
kegiatan juga bisa diperluas dengan menyasar masyarakat lain. Harapannya
semakin banyak masyarakat Kota Madiun yang berhaji.
‘’Mewujudkan nuansa religi ini tidak bisa sendiri. Harus
dilakukan bersama-sama. Saya harap IPHI juga terus berkontribusi demi Kota
Madiun yang semakin religius,’’ pungkasnya. (rams/agi/diskominfo)
2024 © by Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun