MADIUN - Masyarakat kota dari lahir hingga lanjut usia
berhak mendapatkan perhatian yang sama. Karenanya, Wali Kota Madiun Maidi terus
mendorong OPD agar dapat memberikan pelayanan terbaik bagi warganya. Termasuk
salah satunya adalah Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan
Anak.
"IPM kita tertinggi ketiga se-Jawa Timur. Kita harus
tingkatkan. Maka, faktor apa saja yang memengaruhi juga harus diperhatikan,"
ujarnya saat membuka Musrenbang Dinsos PPPA di Bima Ballroom Aston Hotel
Madiun, Kamis (16/2).
Ke depannya, menurut wali kota, akan ada banyak program dan
kegiatan yang berguna menunjang IPM Kota Madiun. Karenanya, orang nomor satu di
Kota Pendekar itu mengimbau OPD untuk selalu bersinergi.
Tidak hanya kota ramah anak, wali kota juga ingin mewujudkan
Kota Madiun yang ramah lansia. Tahun ini, Pemkot Madiun mendirikan Pondok
Lansia sebagai upaya memfasilitasi warganya. Terutama, lansia yang kurang
mampu. Bahkan, dikatakan dalam kondisi ngebrok.
"Tahun ini wajib belajar kita tingkatkan jadi 16 tahun
dan kita tingkatkan fasilitas agar kota semakin nyaman. Sehingga, angka harapan
hidup warga kota juga ikut meningkat," imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, wali kota juga menggelar sesi tanya
jawab dengan masyarakat. "Seluruh aspirasi kita tampung. Kebutuhan yang
sifatnya urgen akan kita dulukan," tandasnya. (Ney/irs/diskominfo)
2024 © by Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun