Hadiri Tetepan Pakasa Cabang Kota Madiun, Pj Wali Kota: Ini Bentuk Konsistensi Kita Dalam Melestarikan Budaya

pinned
  • pemkotmadiun_
  • 28 Jul 2024 02:37:46

Hadiri Tetepan Pakasa Cabang Kota Madiun, Pj Wali Kota: Ini Bentuk Konsistensi Kita Dalam Melestarikan Budaya

Hadiri Tetepan Pakasa Cabang Kota Madiun, Pj Wali Kota: Ini Bentuk Konsistensi Kita Dalam Melestarikan Budaya

MADIUN – Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat memberikan kekancingan bagi Pakasa (Paguyuban Kawula Keraton Surakarta) Cabang Kota Madiun. Setidaknya ada sebanyak 40 orang winisuda yang diberikan gelar dan 15 lainnya mendapatkan kenaikan gelar. Kegiatan tersebut dilakukan dalam Tetapan Lan Paringdalem Serat Kekancingan saking Keraton Surakarta Hadiningrat di rumah dinas Wali Kota Madiun, Sabtu malam (27/7). Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto yang menyaksikan prosesi tersebut pun memberikan apresiasinya.

‘’Ini merupakan salah satu bentuk konsistensi kita dalam melestarikan budaya. Ini wajib terus ada untuk kita wariskan kepada generasi anak cucu kita,’’ katanya.

Prosesi pemberian kekancingan dilakukan langsung oleh Kanjeng Pangeran Eddy Wirabhumi tersebut merupakan bentuk kepercayaan dari Keraton Surakarta terhadap mereka-mereka yang bersumpah dan setia menjaga kelestarian budaya Jawa. Karenanya, Pj wali kota mengajak kawula Tetapan Pakasa cabang Kota Madiun untuk terus dan selalu menjadi garda terdepan dalam urusan melestarikan sekaligus menjaga kesenian dan budaya dari Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Sehingga, bisa dinikmati dan warisan bagi generasi muda ke depan

‘’Peradapan kita itu sebenarnya jauh lebih dulu. Kalau Amerika ditemukan pada abad 14, kita pada abad ke-11 sudah besar dengan kerajaan Singosarinya. Beberapa abad kemudian kita besar dengan Kerajaan Majapahit yang besar di Asia,’’ ujarnya.

Bahkan, lanjutnya, peradapan yang lebih tua lagi juga ditemukan di wilayah Nusantara. Yakni, gunung padang yang disebut sudah ada sejak sepuluh ribu tahun sebelum masehi. Artinya, peradapan di tanah air sudah cukup tua melebihi daerah-daerah lainnya.

‘’Karenanya, kita harus bangga. Salah satunya, ya dengan melestarikan kebudayaan seperti ini. Boleh mengenal peradapan negara lain, tetapi peradapan sendiri harus yang diutamakan,’’ pungkasnya. (ney/agi/diskominfo)

Baca berita selengkapnya di

http://madiunkota.go.id/


#106tahunkotamadiun
#pesonadunia

#indonesia #indonesiabagus
#madiun2024

#agendakotapendekar

  • Bagikan: