MADIUN – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas)
sekaligus Hari Kartini belum usai di Kota Madiun. Kali ini, giliran anak-anak
TK se-Kecamatan Taman yang melakukan peringatan melalui pawai budaya, Rabu
(10/5). Mengambil start di Ngrowo Bening, kegiatan setidaknya diikuti sekitar
1.600 anak-anak TK. Kegiatan semakin meriah karena diberangkatkan Wali Kota
Maidi didampingi Ketua TP PKK Yuni Setyawati Maidi sebagai Bunda PAUD Kota
Madiun.
Anak-anak tampak antusias. Setidaknya ada 37 lembaga
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang mengikuti kegiatan. Anak-anak mengikuti
kegiatan dengan mengusung tema masing-masing. Mulai Bhineka Tunggal Ika dengan
berkostum baju adat, profesi, hingga memanfaatkan barang bekas seperti tas
plastik dan koran bekas. Tak heran, hal itu menarik perhatian Bunda PAUD Yuni
Setyawati Maidi.
‘’Alhamdulillah, ini sangat luar biasa. Saya bangga dan
senang. Sebagai Bunda PAUD saya mengapresiasi kegiatan ini,’’ katanya.
Sebab, kegiatan bukan sekedar unjuk gigi peserta didik.
Namun, sarat akan pembelajaran. Mulai tentang kebudayaan, keberagaman, hingga
sosial. Anak-anak bisa bersosialisasi dengan banyak orang. Selain itu, juga
melatih mental anak-anak untuk tampil di depan publik. Apalagi, anak-anak juga
menampilkan kebolehan menari dan lainnya sepanjang rute pawai. Bunda PAUD
menambahkan hal-hal itu tentu baik untuk kemajuan anak-anak Kota Pendekar.
‘’Ini tentu butuh peran kita semua. Tidak hanya peran guru,
tetapi peran orang tua juga. Orang tua juga harus banyak berperan untuk
pendidikan anak,’’ ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Maidi menyebut Pemerintah Kota
Madiun terus berupaya mewujudkan SDM yang berkualitas ke depan. Khususnya untuk
menyongsong generasi emas 2045 mendatang. Tidak hanya dengan memberikan ruang
dan kesempatan, Pemkot Madiun juga memberikan fasilitas. Salah satunya, laptop
gratis beserta layanan internetnya. Dengan fasilitas tersebut wali kota
berharap pelajar di Kota Madiun tidak hanya membuka jendela dunia, tetapi juga
pintu dunia.
‘’Kota kita satu-satunya di tanah air yang sudah menyiapkan
generasi emas 2045. Anak-anak ini 20 tahun lagai menjadi pemimpin-pemimpin
bangsa. Harus kita siapkan benar dari sekarang,’’ pungkasnya.
(radit/agi/diskominfo)
2024 © by Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun