Pimpin Rapat Dinas, Wali Kota Madiun Evaluasi Capaian 100 Hari Kerja hingga Rencanakan Pembangunan ke Depan MADIUN

Pimpin Rapat Dinas, Wali Kota Madiun Evaluasi Capaian 100 Hari Kerja hingga Rencanakan Pembangunan ke Depan

MADIUN – Wali Kota Madiun Dr. Maidi sudah hampir memasuki 100 hari kerja pertama usai dilantik 20 Februari lalu. Berbagai program telah dijalankan. Sejumlah pembangunan juga sudah berjalan. Orang nomor satu di Kota Pendekar itu memang ingin optimal di 100 hari kerja pertama periode kedua ini.

Karenanya, evaluasi pun dilakukan. Evaluasi melalui rapat dinas bersama Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga lurah berlangsung di Ruang 13 Setda Kota Madiun, Senin (5/5). Berbagai pembahasan pun mengemuka. Seperti penyelarasan program dengan kebijakan anggaran serta merencanakan pembangunan daerah ke depan.

Dalam arahannya, wali kota menegaskan seluruh kegiatan, baik fisik maupun non-fisik, harus segera dijalankan tanpa hambatan birokrasi. Hal itu, lanjut wali kota, membutuhkan kedisiplinan dalam pelaksanaan program agar tidak keluar dari jadwal yang telah disusun. Wali kota juga menekankan pentingnya perencanaan pembangunan daerah yang matang dan terintegrasi, guna memastikan bahwa setiap program yang dijalankan berdampak positif bagi masyarakat.

‘’Perencanaan pembangunan daerah harus berjalan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan didukung oleh anggaran yang efektif dan efisien,’’ kata wali kota.

Wali kota juga menyoroti skema anggaran. OPD harus segera mengusulkan penganggaran di APBD 2026 jika tak bisa tercover di anggaran tahun ini maupun APBD perubahan nanti.

‘’Nanti kita rakorkan dan evaluasi. Harus satu jalur. OPD wajib bisa menjelaskan input dan output-nya,’’ tegasnya.

Wali kota juga mengingatkan pentingnya dokumentasi menyeluruh atas seluruh kegiatan dan kerja yang dilakukan. Dokumentasi tersebut sekaligus menjadi wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat atas program yang sudah dijalankan. Karenanya, dokumentasi kegiatan juga harus disusun untuk dipublikasikan.

‘’Saya hanya ingin kerja keras ini untuk masyarakat. Kita bekerja dengan ikhlas, dan hasilnya harus bisa menyempurnakan kehidupan orang lain,’’ pungkasnya sembari menyebut pemerintahan harus hadir untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. (ney/nael/agi/diskominfo)