Buka Sosialisasi Keinsinyuran, Wali Kota Ajak Insinyur Dukung Program Pembangunan Kota Madiun

MADIUN - Wali Kota Madiun Maidi mengajak para insinyur di Kota Madiun untuk mendukung program pembangunan di Kota Pendekar. Yakni, dengan menyumbangkan ide dan inovasi untuk meningkatkan kemajuan kota. Hal ini diungkapkan oleh wali kota saat membuka Sosialisasi Keinsinyuran Dan Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur (PSPPI) Bagi Pelaku Insinyur bersama Persatuan Insinyur Indonesia (PII) cabang Kota Madiun di ruang pertemuan lantai 4 Gedung Bersama, Rabu (30/11). "Kota kita butuh banyak masukan pembangunan. Saya harap insinyur di kota ini bisa menyumbangkan gagasannya untuk kemajuan kota," ujarnya. Hingga saat ini, ada sekitar 150 insinyur di Kota Madiun. Bahkan, sebagian di antaranya bekerja di lingkup Pemkot Madiun. Karenanya, wali kota mendorong mereka untuk lebih aktif dalam menghadirkan ide dan inovasi pembangunan. Dalam kesempatan itu, wali kota mencontohkan pembangunan trotoar multifungsi yang didesain sendiri oleh orang nomor satu di Kota Pendekar tersebut untuk mengatasi banjir. Juga, pembangunan Taman Sumber Wangi dan Taman Sumber Umis hingga menjadi lokasi wisata seperti saat ini. "Pembangunan di Kota Madiun ini saya desain berstandar internasional. Kalau ada pelaksana proyek nakal, saya tegas. Tidak saya bayar. Ketegasan ini juga demi melindungi kepentingan masyarakat," tandasnya. Sementara itu, dalam kegiatan tersebut juga hadir Ketua PII cabang Kota Madiun Teguh Manungku Susatya dan Wakil Ketua 1 PII Wilayah Jatim Gentur Prihantono. (Dspp/irs/diskominfo)